Batara.info | Parade Sholawat Hari Santri 2023 yang digelar oleh Kementerian Agama, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), dan Pemprov Jawa Timur di Lapangan Kodam V Brawijaya di Surabaya pada Minggu (22/10/2023) malam.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melalui akun media sosial Instagram pribadinya, Senin (23/10/2023).
Khofifah mengatakan, Parade Sholawat ini merupakan malam puncak dari seluruh rangkaian acara peringatan Hari Santri Nasional 2023 yang digelar sejak Minggu (22/10/2023) pagi di Kota Surabaya.
Menurut Khofifah, Parade sholawat yang dipimpin langsung oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf ini dihadiri ratusan ribu jamaah yang terdiri dari para syecher mania yakni santriwan dan santriwati serta masyarakat umum dari berbagai daerah. Tidak hanya melantunkan sholawat, kata Khofifah mereka juga menunjukkan semangat nasionalisme dengan membawa atribut Bendera Merah Putih.
Sebelum puncak Sholawat yang dipimpin Habib Syech, rangkaian sholawat turut dimeriahkan penampilan Majelis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah Batu, Majelis Syubanul Muslimin Probolinggo, Majelis Pemuda Bershalawat At-Taufik Sampang, hingga penampilan Hadrah gabungan TNI dan POLRI.
Dihadapan ratusan ribu jamaah yang hadir Khofifah menyampaikan, Parade Sholawat ini menjadi penguat semangat bagi seluruh santri di Jatim makin hebat kedepan. Ini karena dalam sejarah, lanjut dia, santri Jatim telah mampu membangun sinergitas luar biasa dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Saya berharap lewat teladan ini, tutur Khoofifah, semangat para santri dapat terus disemai dan ditumbuhkan sebagai penguat negeri. Dimana, hal ini sesuai dengan tema Hari Santri 2023 yaitu Jihad Santri Jayakan Negeri.
Kata Khofifah, ini bagian dari penguatan yang harus kita semai dan tumbuhkembangkan. Bahwa santri di sini adalah para santri yang mampu menjaga keutuhan NKRI. “Jihad Santri Jayakan Negeri,” pungkas Khofifah.
Khofifah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi atas kelancaran semua kegiatan dalam rangkaian HUT Hari Santri 2023.
“Terima kasih PBNU dan Kemenag RI yang telah menetapkan HUT Hari Santri di Jatim. Terima kasih semua jajaran TNI dan POLRI yang telah membantu dan melancarkan semua kegiatan. terima kasih semua.pendukung kegiatan dan semua masyarakat yang ikut hadir dan mensukseskan semua kegiatan. Semoga manfaat,” imbuh Khofifah.
Akhirnya, tutur Khofifah, mohon maaf jika ada hal yang kurang dalam penyelenggaraan. [ary]
