Batara.info | Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta Fahira Idris mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang berinisiatif menggelar dialog publik yang menghadirkan tiga pasangan calon presiden/wakil presiden (capres/cawapres) di kampus-kampus Muhammadiyah. Forum-forum dialog publik untuk menguji visi misi dan program ketiga pasang kandidat sangat penting sebagai pendidikan politik agar pemilih lebih rasional dalam memilih presidennya.
“Saya sangat mengapresiasi PP Muhammadiyah yang telah berinisiatif menggelar dialog publik capres/cawapres di kampus-kampus Muhammadiyah. Sebagai salah satu pemilih pada Pilpres 2024, saya dan tentunya rakyat Indonesia membutuhkan lebih banyak forum-forum dialog dan debat yang menghadirkan para capres. Visi misi dan program yang telah dituliskan ketiga kandidat di atas kertas harus diuji lebih mendalam lagi untuk mengetahui sejauh mana gagasan yang mereka tawarkan menjawab tantangan yang dihadapi bangsa saat ini dan kedepan,” ujar Fahira Idris di Jakarta (10/11/2023).
Menurut Fahira Idris, visi misi dan program ketiga kandidat yang saat ini sudah bisa diakses dan dibaca publik adalah ‘isi kepala’ dari masing-masing capres/cawapres. Menguji pemahaman ketiga pasang kandidat ini atas gagasan yang mereka tulis dan rumuskan sendiri adalah langkah pertama dan utama untuk melihat sejauh mana kemampuan mereka memimpin negeri ini ke depan.
Selain itu, lanjut Fahira Idris, forum dialog publik capres/cawapres di kampus seperti yang akan digelar Muhammadiyah ini akan menjadi referensi penting bagi rakyat sebelum menentukan pilihannya. Semakin banyak forum adu gagasan antarcapres yang digelar di kampus-kampus dan disiarkan secara meluas ke seluruh Indonesia berpotensi meningkatkan tingkat partisipasi pemilih Pilpres 2024.
“Bagi saya, kampus menjadi tempat terbaik untuk menguji secara akademis visi misi dan program ketiga pasang kandidat capres/cawapres. Saya juga meyakini, semakin sering kampus menggelar adu gagasan maka tingkat partisipasi pemilih bisa terdongkrak. Bahkan jika para capres mampu meyakinkan rakyat lewat visi misi dan programnya, mereka yang berniat golput, punya potensi menjadi ikut memilih jika melihat performa para capres yang meyakinkan,” tukas Fahira Idris.
Sebagai informasi, tiga pasang capres/cawapres diundang Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah untuk dialog publik di kampus-kampus Muhammadiyah. Dialog publik tersebut akan digelar pada 21, 22, dan 23 November 2023. Untuk Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka rencananya akan digelar di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Selasa 21 November 2023. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar digelar di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Rabu 22 November 2023. Sedangkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD digelar di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Kamis 23 November 2023. [ary]
