Presiden RI Jokowi
Batara.Info – Penetapan anak sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres. PDI-P sudah mengambil sikap berseberangan dengan keluarga Jokowi. Penetapan ayah Jan Eteh dan La Lembah Manah menjadi pemicu hubungan PDI-P dengan Jokowi tak seirama lagi. Ditambah menantu Jokowi, Bobby Nasution yang juga Walikota Medan memberikan dukungan penuh kepada kakak iparnya.
Usai Pilpres 2024, dan pemenangnya Gibran. PDIP secara serempak menabuh genderang untuk menolak keluarga Jokowi. Buktinya, acara lebaran 2024, Jokowi dan istri tak bertandang ke rumah kediaman Ketum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputeri. Pihak Teuku Umar noor 9 Jakarta Pusat, tak menerima tamu untuk acara tersebut. Anehnya, Ketua TKN Roslan di hari pertama lebaran, bisa bertandang ke rumah ibunya Puan di jalan Teuku Umar tersebut.
Terkait, Presiden Jokowi ingin bertemu Megawati di acara lebaran. Sekjen DPP PDI-P, Hasto Kristiyanto menjelaskan arti dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus bertemu anak ranting PDI-P terlebih dulu, jika ingin menemui Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Menurutnya, bertemu anak ranting justru sebuah kehormatan karena merupakan benteng pertama dari PDI-P.
Usai tak lagi dipandang bukan kader PDI-P. Dua partai, secara terang-terangan siap menerima kakek 4 cucu ini.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para ketua umum partai politik (Ketum Parpol) diundang menghadiri acara silaturahim Ramadan di Kantor DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Jakarta Selatan, Minggu (2/4/2023).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Partai Golkar yang digelar di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022). Mengawali sambutannya, Presiden Jokowi mengucapkan selamat atas ulang tahun Partai Golkar.
Bahkan Desember 2023, saat kunjungan ke Jepang, Jokowi memakai dasi kuning. Makna warna kuning ini, kala itu yang merupakan tahun pemilu 2024, sudah diartikan sudah nyaman dan aman dengan partai kuning alias Golkar.
Yang jelas dan pasti, keinginan Jokowi bertemu Megawati sudah diagendakan. Tapi, sayang pihak Banteng Moncong Putih menolak dengan berbagai alasan.
