Batara.info | Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi perpustakaan Abdullah Ibn Abbas serta ziyarah ke makam Ibn Abbas di Thaif, Minggu (7/1/2024).
Khofifah mengatakan, Abdullah Ibn Abbas adalah sepupu Nabi Muhammad SAW. Nama lengkapnya Abdullah bin Abbas bin Abdul Muthalib bin Hasyim bin Abdul Manaf al-Quraisy.
Ketika Nabi Muhammad SAW masih hidup, tutur Khofifah, kecerdasan Ibnu Abbas sudah tampak, sehingga Nabi SAW pernah mendoakannya, “Ya Allah, ajarkanlah kepadanya (Ibnu Abbas) kebijaksanaan.”
Khofifah menyebutkan, Ibnu Abbas mendapat beberapa julukan atau gelar karena berbagai alasan, yakni: al-Bahr (Samudera) karena memiliki ilmu yang luas, al-Hibr (yang tampan) karena berperawakan tampan, dan Tarjuman Al-Qur’an (Juru Bicara Al-Qur’an) karena menguasai Al-Qur’an.
“Putera dari Abbas bin Abdul Muthalib, paman dari Rasulullah SAW, itu memilih untuk menghabiskan sisa hidupnya di Thaif yang terletak sejauh 85 km dari Pusat Kota Mekkah,” ujar Khofifah melalui akun media sosial Instagram pribadinya, Minggu (7/1/2024).
Baginya, lanjut Khofifah, dimakamkan di tanah dimana 11 syuhada sahabat Nabi yang gugur sahid dalam Perang Hunain di Thaif adalah kehormatan tertinggi.
“Maka Ibnu Abbas itu pun berpesan untuk dimakamkan di sebuah tempat tak jauh dari syuhada perang Hunain dimakamkan. Ia meninggal pada 78 Hijriyah saat berusia 81 tahun,” demikian tutup Khofifah. [ary]