Muhammadiyah Ingatkan Masyarakat Jeli dalam Memilih Anggota DPR/DPD

Batara.info | Tiga bulan lagi, pelaksanaan pemungutan suara Pemilu Serentak Tahun 2024 untuk memilih Presiden dan anggota legislatif (DPR) dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024.

Keputusan ini termuat dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024. Sedangkan untuk Pilkada 2024 akan diselenggarakan serentak pada Rabu, 27 November 2024.

banner 336x280

Memasuki keriuhan tahun politik di atas, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu’ti berpesan agar masyarakat tidak larut dalam euforia yang berlebihan. Sebab selain telah berlangsung lebih dari lima kali sejak reformasi, pesta politik tidak banyak memberikan perubahan mendasar bagi kehidupan.

“Karena tentu Presiden dan Wakil Presiden memiliki kedudukan yang sangat penting tetapi bukanlah posisi yangsegala-galanya karena presiden, wakil presiden itu memegang jabatan sesuai dengan undang-undang dasar dan memiliki hak dan kewenangan yang juga diatur secara undang-undang. Ini saya kira persoalan pemilihan presiden wakil presiden dan pemilihan legislatif itu adalah peristiwa politik yang biasa-biasa saja, bukan peristiwa politik yangextraordinary sehingga tentu kita seharusnya juga menyikapinya secara biasa-biasa saja, begitu,” pesan Mu’ti.

Dalam pengantar Dialektika TvMu bertajuk Indonesia Jangan Terbelah, Sabtu (28/10/2023), Mu’ti lalu berpesan agar masyarakat tidak memandang Pilpres 2024 sebagai suatu yang layak dipertaruhkan secara absolut dan mati-matian.

Di sisi lain, dirinya menghimbau agar masyarakat turut menaruh perhatian pada pemilihan legislatif mengingat fungsi DPR adalah memproduksi undang-undang, pengawasan, dan wewenang untuk menyusun anggaran dan berbagai kebijakan yang tak kalah pentingnya bagi kesejahteraan masyarakat.

“Bahkan dalam beberapa hal menyangkut pemilihan para pejabat di lembaga-lembaga negara sehingga karena itu kita juga jangan sampai terlalu fokus dalam pemilihan presiden dan wakil presiden kemudian mengabaikan artipenting pemilihan anggota legislatif,” pesannya.

“Karena negara ini bisa menjadi kuat, bisa menjadi hebat itu karena kita memegang teguh undang-undang dasar danmengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan. Jadi pemilu legislatif itu juga tidak tidak kalah pentingnya,” tegas Mu’ti. [Muhammadiyah/ary]

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *